Ujian Nasional
sering sebagai hantu yang menakutkan bagi para siswa baik dari Sekolah Dasar,
Sekolah Menengah Pertama sampai Sekolah Menengah Atas. Ujian Nasional sering
dianggap sebagai hal yang taidak adil karena sebagai penentu pendidikan siswa 3
tahun ditentukan selama 3 hari. Padahal UN itu menurut penulis sendiri
merupakan sebagai motivasi. Karena lebih baik banyak siswa yang setres karena
memikirkan masa depannya daripada banyak siswa yang leha-leha tanpa memikirkan
masa depannya.
Dengan adanya
tidak adanya bobot dalam nilai ujian nasional sebagai penentu kelulusan itu
membuat banyak siswa semakin meremehkan pendidikan mereka. Sebaiknya ujian
nasional lebih ditingkatkan keketatannya daripada harus meniadakan bobot ujian
nasional
Dengan adanya
bobot soal yang lebih tinggi akan mengakibatkan siswa lebih termotivasi untuk
belajar dan belajar secara terus menerus demi mencapai masa depannya dan tentu
saja dengan meningkatnya mutu pendidikan ini juga akan meningkatakan mutu dari
suatu bangsa